Menetapkan Tujuan Dengan Nilai-Nilai Dasar

Menetapkan tujuan adalah keterampilan yang harus dipelajari dan dikuasai oleh setiap orang yang ingin sukses. Namun banyak orang sering menetapkan jenis tujuan yang salah, dan akibatnya tidak mencapai https://dokter.co apa yang benar-benar ingin mereka lakukan dalam hidup, atau menyerah pada tujuan mereka karena mereka tidak termotivasi olehnya.

Oleh karena itu, sangat penting bahwa tujuan yang Anda tetapkan untuk diri sendiri selaras dengan nilai-nilai dasar Anda.

Apa Nilai Dasar Anda?

Nilai-nilai dasar Anda adalah hal-hal yang Anda yakini, Anda sukai dan apa yang Anda anggap penting. Mereka adalah siapa Anda dan apa yang Anda perjuangkan. Misalnya, jika kejujuran dan keadilan adalah sesuatu yang Anda hargai sebagai pribadi, tujuan dan tindakan Anda di masa depan harus selaras dengan nilai-nilai ini. Seperti mencari uang, dengan cara yang adil dan jujur, tanpa menipu atau merugikan orang.

Meluangkan waktu untuk memikirkan nilai-nilai dasar Anda adalah hal yang sangat penting untuk dilakukan, seolah-olah Anda menetapkan tujuan yang tidak selaras dengan apa yang Anda yakini, atau perjuangkan, akan kurangnya motivasi dan perasaan bahwa Anda tidak melakukan hal yang benar.

Jadi, jika Anda sangat menghargai kejujuran dan keadilan dalam hidup, tetapi kemudian mencoba menghasilkan uang dengan menggunakan ketidakjujuran berarti Anda mungkin merasa tidak enak melakukannya, dan akibatnya akan kurang motivasi untuk berhasil mengejar dan mencapai tujuan Anda. Jika Anda tidak menikmati apa yang Anda lakukan, maka sangat kecil kemungkinan Anda akan berhasil melakukannya dan inilah mengapa sangat penting untuk memilih tujuan yang tepat untuk Anda.

Pertimbangan penting lainnya yang harus dibuat saat menetapkan tujuan adalah apakah tujuan tersebut menantang Anda atau tidak. Jika tujuan yang Anda tetapkan tidak “meregangkan Anda” dan menarik Anda keluar dari zona nyaman Anda, maka Anda tidak akan merasa termotivasi dan terdorong untuk mencapainya. Namun tujuan tidak boleh terlalu menantang, atau tidak realistis, karena jika tidak, mereka akan tampak mustahil untuk dicapai dan kemungkinan besar Anda akan menyerah untuk mencapainya.

Ini tidak berarti mengatakan bahwa Anda tidak boleh berpikir besar. Apa yang mungkin tampak mungkin bagi satu orang, mungkin tampak sangat mustahil bagi orang lain. Jadi, tujuan yang Anda tetapkan harus didasarkan pada apa yang secara realistis Anda yakini dapat Anda capai.
Poin terakhir ini menimbulkan masalah penting lainnya, karena seringkali orang menetapkan tujuan yang dipengaruhi oleh apa yang orang lain pikirkan. Misalnya, banyak orang percaya terbang adalah tugas yang mustahil, dan sesuatu yang tidak akan pernah bisa dilakukan.

Namun Wright bersaudara, tidak percaya bahwa terbang itu tidak mungkin dan sebagai hasilnya mereka menciptakan pesawat terbang pertama di dunia. Jika Wright bersaudara membiarkan keyakinan yang membatasi orang lain memengaruhi tujuan yang mereka tetapkan untuk diri mereka sendiri, siapa tahu, mungkin kita tidak akan memiliki pesawat terbang hari ini.

Jadi, ketika menetapkan tujuan untuk diri sendiri, pastikan itu adalah hal-hal yang benar-benar ingin Anda lakukan dalam hidup, dan selaras dengan apa yang Anda yakini dan yakini dapat Anda capai. Jika Anda dapat melakukan ini, Anda akan menetapkan tujuan yang tepat untuk Anda, dan sangat meningkatkan peluang Anda untuk mencapainya.